*Mensana In Corpore Sano, Salah Satu Peran Serta Perguruan Karate BKC Dalam Pembangunan Mental Di Setiap Daerah”*

Bekasi, “Pembangunan Kesehatan Jiwa dan Raga adalah hal yang teramat penting dalam kehidupan keseharian masyarakat. Karena Jiwa dan Raga adalah satu kesatuan yang dapat saling mempengaruhi satu sama lain. Dalam Tubuh Yang Sehat Terdapat Jiwa Yang Sehat (Mensana In Corpore Sano). Tubuh yang sehat ini salah satunya dapat tercipta melalui kegiatan Olahraga rutin”. Kusnanto Saidi dalam kapasitas sebagai Dewan Pembina menyampaikan dalam sambutan pembukaan UKT BKC Kota Bekasi.

Kegiatan yang di praktekan secara rutin oleh komunitas olahragawan karateka Bandung Karate Club (BKC). Sebuah organisasi naungan FORKI yang didirikan serta dipimpin oleh Iwa Rahadia Arsanata sejak tahun 1966.

Hal ini disampaikan oleh Kang Agil Pemegang Sabuk Hitam Dan VI sekaligus Ketua Panitia Ujian Kenaikan Tingkat BKC Bekasi pada Minggu 23 April 2025 bertempat di Taman Jatiasih Kota Bekasi. Kegiatan ini diikuti oleh 30 Dojo dari 12 Kecamatan serta melibatkan 350 karateka.

“Selain UKT menjadi agenda rutin setiap semester, ditambah dengan latihan rutin setiap minggunya ini juga di harapkan dapat membentuk mental serta jiwa yang sehat dan sportif bagi karateka”. Kang Agil menambahkan.

Peserta bernama Muhammad Ridwan Havis mengatakan “Sangat merasakan betul buah dari latihan rutin serta kegiatan UKT ini dapat memacu semangat dan motivasi untuk menjadi atlet yang berprestasi serta mengasah jiwa bermental sportif”, ujar pemenang ke 3 kejuaraan Menpora Cup 2025. Juga dirasakan oleh Wahyu Fajar Ramadhan pemenang 1 beregu bersama Havis di kejuaraan Okinawa Open Jepang 2021, bahwa Olahraga Karate ini dapat menunjang kegiatan Pendidikan Formal serta dapat membentuk karateka bermental berani dan tidak cengeng.

Dengan salah satu jargon BKC, Sayangilah Alam Maka Alampun Akan Menyayangi Kita, akan menanamkan karateka sejak dini Menjadi Peduli Lingkungan.

“Sehingga pada akhirnya secara langsung maupun tidak langsung kami terlibat dalam mewujudkan proses Pembangunan Mental Warga Kota Bekasi yang serasi, selaras dan seimbang”, pungkas Kusnanto Saidi”. (D-135)